Kegelisahan awal tahun

Di usia produktif aku masih saja ingin bebas dan tak terikat apapun. Kesana kemari tak jelas kelihatan nya tidak nyaman, namun entah kenapa, pribadi begitu menikmati, tak ada beban dan benar-benar free. Sesekali ada kesempatan, kreatifitas dan bakat itu muncul, seolah semua datang tiba-tiba. Anehnya semua hal, apabila aku rencanakan secara rapi, malah berbuah kecewa dan nestapa yang tak berkesudahan.

Aku merasa jenuh dengan dunia peraturan pondok atau aku hanya menurut hawa nafsu yang semakin tak terkendali ?? Entahlah, saat ini dalam benakku hanya ingin bebas, selama arah yang ku tuju adalah perkara positif, maka aku tak menghiraukan pesan atau nasehat orang, bukan perihal patuh atau tidak, tapi perihal nyaman dan juga mampu.

Ya, dari dulu, tepatnya setelah aku selesai kelas XII, aku bukanlah orang yang mudah ditebak dan diarahkan, apalagi diatur-atur. Kelihatan nya wajahku polos dan anak baik-baik, tetapi jiwaku sulit untuk diatur. Hari ini bisa menurut kesini atau kemana pun perintah, tapi besok bisa saja aku mengingkari itu semua.

Aku tak tahu sampai kapan, yang aku tahu, ketika kebosanan itu muncul, semua kebebasan yang ku lakukan, akan berhenti pula. Ya Tuhan bimbing dan jaga hati, jiwa dan ruh Hamba, hamba sadar kebebasan hawa nafsu yang terumbar adalah petaka besar bagi hamba, karena waktu terus berjalan dan kesempatan tak datang dengan kesempatan yang sama.